Rabu, 26 Maret 2025
27 C
Semarang

Long Weekend, Hotel Cakra Kusuma Jogja Gaet Okupansi 90 Persen

Berita Terkait

SLEMAN, PORTALJATENG.ID – Libur sekolah sebabkan kenaikan bidang pariwisata maupun perhotelan di Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Termasuk Hotel Cakra Kusuma, setidaknya okupansi mencapai rata-rata di angka 90 persen.

Hal tersebut, disampaikan oleh Marketing Hotel Cakra Kusuma dan Kembang, Natasha. Pada periode weekend dan long weekend, hotel yang berada di Jl. Kaliurang No.25 Kecamatan Depok ini, terjadi peningkatan pengunjung daripada hari biasanya.

“Demand (permintaan) meningkat daripada hari biasanya, terutama di periode weekend maupun long weekend dengan okupansi rata-rata bisa mencapai 90% termasuk saat liburan idul fitri dan juga libur idul adha,” papar Natasha saat dihubungi reporter, Minggu (2/7/23) siang.

Okupansi itu, kata dia, didominasi oleh tamu dalam dan luar Yogyakarta. Baik dari segmen goverment (pemerintah), corporate (pengusaha), mahasiswa, dan pelajar, dalam rentang waktu long weekend ini memilih Hotel Cakra Kusuma dan Kembang sebagai lokasi acara atau penginapan.

Lonjakan pengunjung hotel, Natasha membeberkan, salah satu penyebabnya karena pihak marketing memanfaatkan dan memaksimalkan sosial media atau Sosmed sebagai basis promosi.

“Adapun sekarang customer (pengunjung) banyak menggunakan gadget atau smartphone, dari sana kami memanfaatkan platform online termasuk sosmed, seperti Instagram, Facebook, maupun Website. Selain mudah, biaya juga murah,” terang dia.

Tidak hanya itu, paska pemerintah mencabut status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Yogyakarta pada bulan Desember 2022, turut menjadi faktor bisnis perhotelan hidup kembali.

Sementara itu, Shinta Maharani salah seorang pengunjung Hotel Cakra Kusuma menilai cukup dengan fasilitas hotel. Namun, pihaknya juga menggaris bawahi ihwal kebersihan kamar mandi atau toilet.

“Sekilas lumayan atas fasilitas, aula besar cocok buat seminar atau seperti diskusi Gusdurian yang banyak peserta saat ini. Cuma catatan bagi petugas kebersihan untuk sering mengecek kamar mandi dekat aula. Karena toilet itu sifatnya sentral,” pungkas Shinta. (PJ5)

Berita Terkait

spot_img

Berita Terbaru