Minggu, 2 November 2025
26 C
Semarang

Jawa Tengah Lepas Atlet Popnas dan Peparpenas Bidik Tiga Besar, Juara Umum

Berita Terkait


SEMARANG
 – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, memberangkatkan kontingen Jateng pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVII, dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) XI, dari Gelanggang Olahraga Jatidiri, Sabtu, 1 November 2025. Mereka akan berlaga di Jakarta, 1-10 November 2025.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar), Jateng, Muhamad Masrofi, mengatakan, kontingen Popnas XVII Jateng Tengah terdapat 429 orang. Terdiri dari 339 atlet pelajar, 70 pelatih dan 20 ofisial.

“Kontingen Popnas mengikuti 23 cabang olahraga (cabor),” katanya.

Cabor tersebut di antaranya, angkat besi, atletik, balap sepeda, bola basket, bola voli, indoor dan pantai, bulu tangkis, dayung, gulat, judo, dan karate. Kemudian menembak, panahan, panjat tebing, pencak silat, renang, senam, sepak takraw, ada sepak bola, tekwondo, tenis lapangan, tenis meja, tinju dan wushu.

Adapun kontingen Peparpenas Jawa Tengah, terdiri dari 70 orang. Di antaranya 50 atlet paralimpik pelajar, 10 pelatih dan 10 ofisial. Sebagai juara bertahan, mereka akan menghadapi empat cabor, yaitu para atletik, para bulu tangkis, para renang dan para tenis meja.

“Popnas ke-XVI sebelumnya Jateng urutan keempat. Nah, harapannya target kali ini bisa meningkat,” kata Masrofi.

Adapun, tantangan berat akan dihadapi kontingen Peparpenas XI yang harus mempertahankan status juara bertahan.

Ketua Umum National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah, Osrita Muslim, mengatakan, sejumlah tantangan yanh dihadapi. Salah satunya, penetapan batas usia pada Pepapernas XI kali ini 21 tahun dari sebelumnya pada Pepapernas X yakni 18 tahun.

Selain itu, banyak juga atlet-atlet yang baru pada kompetisi tahun ini. Wajah baru kontingen itu, akan menghadapi sejumlah provinsi pesaing, di antaranya Jawa Barat dan Jakarta.

“Jadi, untuk menargetkan raihan medali itu tidak gampang. Akan tetapi kita berusaha untuk tetap mempertahankan juara umum,” katanya.

Untuk diketahui, pada capaian Peparpernas X sebelumnya, Kontingen Jateng meraih 23 medali emas, 12 perak, dan enam perunggu. Sementara cabor unggulan yang dimiliki Jateng,7 yakni atletik dan renang.

Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno, mengatakan, target yang diharapkan yakni seoptimal mungkin menjadi juara umum. Kontingen harus optimistis kedepan.

“Dari pengalaman kemarin, Insyaallah kita optimistis. Untuk Jawa Tengah bisa menjadi juara,” katanya.

Dia bilang, dalam kompetisi itu pastibakan mengjadapi faktor di dalam lapangan dan luar lapangan. Sumarno berpesan, agar atlet tidak demam panggung, menjaga kesehatan, terus semangat, dan fokus.

Azka Shahia Althafaliha Alfarizy, atlet pencak silat dari SMA N 11 Semarang, mengatakan optimisme untuk mendapatkan medali emas. Dia akan bertanding bersam 15 atlet pencak silat Jateng lainnya.

“Bismillah untuk mendapatkan medali emas. Karena ini Popnas pertama dan terakhir saya,” ucapnya.*

Berita Terkait

spot_img

Berita Terbaru