PORTALJATENG.ID, Semarang – Truk skid tank atau truk pengangkut liquefied petroleum gas (LPG) Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) PT Anugerah Terang Abadi Gasindo (ATAG) nomor polisi AD 8032 FB yang mengalami kecelakaan pada Sabtu, 24 Februari 2024 sekitar pukul 13.00 WIB di Jl. Gatot Subroto, Ungaran, Kabupaten Semarang, telah berhasil dievakuasi di hari yang sama pada pukul 17.17 WIB.
Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho menuturkan, SPPBE PT ATAG telah mengganti kepala truk di lokasi, sehingga truk akhirnya bisa dievakuasi kembali ke SPBBE PT ATAG di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Samsat Kabupaten Semarang yang telah melakukan pengaturan demi kelancaran arus lalu lintas di lokasi kejadian,” ucapnya.
Penyebab kecelakaan tersebut sedang diinvestigasi pihak kepolisian.
“Tidak ada korban jiwa pada insiden tersebut. Salah satu awak mobil tangki PT ATAG mengalami luka-luka dan sudah diizinkan pulang dari rumah sakit,” terang Brasto.
Brasto menambahkan, tim PT Pertamina Patra Niaga juga telah memastikan bahwa muatan gas dalam truk tersebut dalam keadaan aman tidak ada bocoran.
“Tidak ada kendala untuk pelayanan pengisian LPG di SPPBE atas insiden tersebut dan konsumen LPG tidak perlu khawatir,” pungkasnya.
 Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) PT Anugerah Terang Abadi Gasindo (ATAG) nomor polisi AD 8032 FB yang mengalami kecelakaan pada Sabtu, 24 Februari 2024 sekitar pukul 13.00 WIB di Jl. Gatot Subroto, Ungaran, Kabupaten Semarang, telah berhasil dievakuasi di hari yang sama pada pukul 17.17 WIB.){kind=link}