ACEH – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menyaksikan langsung perjuangan atlet-atlet dari provinsinya, dalam gelaran PON XXI Aceh-Sumatra Utara 2024.
Ia terbang langsung ke Aceh untuk mendukung kontingen Jateng. Nana sampai di Aceh sekira pukul 15.30 WIB pada Sabtu (7/9/2024). Ia langsung menuju ke Kompleks Stadion Harapan Bangsa, untuk menyaksikan atlet panjat tebing Jateng bertanding pada nomor Combain Putra. Setelah itu, ia beranjak menuju venue cabang olahraga (cabor) bola basket putri di GOR Harapan Bangsa.
“Saat ini kami beserta kontingen PON dari Jateng berada di Banda Aceh, terkait dengan penyelenggaraan PON,” terang dia, di sela tinjauan.
Walaupun hajatan olah raga tingkat nasional ini akan dibuka oleh Presiden pada 9 September 2024 mendatang, namun beberapa cabor sudah mulai dipertandingkan.
“Jadi ada beberapa cabang yang sudah dipertandingkan sebelum pembukaan, tadi kami melihat cabor panjat tebing dan cabor bola basket putri,” katanya.
Terkait bola basket putri, Nana bersyukur karena tim Jateng berhasil melaju ke babak semifinal, setelah menduduki peringkat dua babak grup.
“Kemungkinan nanti akan bertemu antara DKI atau Jawa Timur. Kita doakan tim basket putri mendapatkan hasil maksimal,” jelas Pj gubernur.
Dia berharap atlet-atlet Jawa Tengah tetap semangat dan berjuang secara maksimal, agar mendapatkan prestasi yang bagus di PON XXI Aceh-Sumut ini. Targetnya, bisa meraih minimal peringkat tiga.
“Kita akan bakar motivasinya. Saya lihat selama ini dari pertandingan yang sudah dilaksanakan, mereka sudah optimal. Soal hasil, nanti kita lihat, yang penting sudah maksimal,” beber Nana.
Ketua Umum KONI Jateng, Bona Ventura Sulistiana mengatakan, cabor panjat tebing pada Sabtu (7/9/2024), mempertandingkan dua nomor. Yaitu kualifikasi nomor speed relay putra-putri, dan final nomor combain putra. Kemudian ada bola basket putri yang berhasil masuk semifinal.
“Untuk basket kita target lolos pool. Kita harapkan nanti dapat medali. Harapan pertama ada pada panjat tebing, karena harapan dapat emas sangat besar di sana,” katanya.
Sejauh ini, kontingen Jateng baru mendapatkan lima perak dan tujuh perunggu. Dia masih optimistis perolehan medali Jateng akan terangkat, karena cabor-cabor unggulan Jateng baru mulai dipertandingkan pada Minggu (8/9/2024).***