GARUT – Dunia hiburan Indonesia berduka. Nandi Juliawan (48), pemeran yang dikenal luas sebagai “Encuy” dalam serial televisi populer Preman Pensiun, telah meninggal dunia. Kabar duka ini dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Joko Prihatin, Minggu (07/09) yang menyatakan bahwa jasad almarhum ditemukan di kediamannya di kawasan Karangpawitan, Kabupaten Garut, pada Sabtu (06/09) malam.
Almarhum, yang akrab disapa Dado, ditemukan oleh sang istri usai pulang berjualan. Keluarga memutuskan untuk segera memakamkannya pada malam itu juga tanpa melakukan autopsi, sesuai dengan keinginan dan tradisi keluarga.
Nandi Juliawan bukan sekadar publik figur. Ia adalah seorang pekerja seni yang menghidupkan karakter “Encuy” dengan penuh kelucuan dan empati, sehingga disukai oleh banyak penonton. Di kalangan rekan-rekannya, ia dikenal sebagai sosok yang supel, suportif, dan selalu membawa energi positif. Kepergiannya merupakan kehilangan besar bagi dunia seni peran Indonesia, khususnya bagi masyarakat Garut yang merasa bangga dengan prestasinya.
Preman Pensiun, serial yang melambungkan namanya, merupakan salah satu sinetron yang sarat dengan nilai-nilai persahabatan, penebusan dosa, dan pencarian kedamaian hati—nilai-nilai yang juga mencerminkan perjalanan banyak orang.
Di tengah kesedihan ini,mari kita resapi sebuah pesan penting: setiap nyawa adalah anugerah yang Maha Suci. Dalam keadaan sesulit apapun, mengambil jalan pintas dengan mengakhiri hidup bukanlah solusi. Selalu ada harapan, pertolongan, dan cahaya yang Allah berikan bagi mereka yang bersabar dan berusaha.
Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. “Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali.” (QS. Al-Baqarah: 156)
Keluarga besar almarhum memohon doa dan dukungan untuk ketabahan. Mari kita hormati privasi keluarga yang sedang berduka dan mengingat almarhum dengan segala kebaikan dan karya seni yang telah diwariskannya.
