Bursa Efek Indonesia

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, jumlah investor pasar modal Indonesia (saham, obligasi dan reksadana) sudah lampaui 13 juta single investor identification (SID), dengan pertumbuhan lebih dari 863 ribu SID baru atau 6,6% di sepanjang tahun 2024. Khusus jumlah investor saham Indonesia telah mencapai 5,7 juta SID.

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Kantor Perwakilan Jawa Tengah 1, bekerjasama dengan Komunitas Pengusaha Wanita (Woman Enterpreneur Community) Chapter Semarang menyelenggarakan Edukasi Pengelolaan Keuangan Usaha dan Investasi di Pasar Modal.

Pasar modal Indonesia terus berupaya untuk menjadi lebih inklusif dan berkembang secara berkelanjutan. Setelah meluncurkan kampanye #AkuInvestorSaham pada perayaan 46 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia 10 Agustus lalu, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Self-Regulatory Organization (SRO) dengan dukungan OJK, kembali menggelar Capital Market Summit & Expo (CMSE) yang tahun 2023 ini mengangkat tema Aku Investor Saham.

Pada Ulang Tahunnya yang ke- 31, Bursa Efek Indonesia (BEI) meluncurkan aplikasi IDX Mobile secara serentak di sejumlah kantor perwakilan di seluruh Indonesia. Di Semarang, acara berlangsung di Kantor Perwakilan Jateng 1 BEI, Jl. jendral Sudirman No. 259 Semarang.

Jumlah investor pasar modal di Jawa Tengah semester pertama tahun ini bertambah sekitar 46 ribu investor baru. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, sampai akhir Juni 2023 di Jawa Tengah terdapat 562.805 investor pasar modal. Angka ini naik dibandingkan dengan bulan Desember 2022 yang berjumlah 516.637 investor.