Sabtu, 22 Maret 2025
27 C
Semarang

Siapkan Kader Andal, PAC IPNU Astanajapura Gelar Pendidikan Politik

Berita Terkait

CIREBON – Pengurus Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Astanajapura menggelar seminar pendidikan politik bagi kader-kader IPNU-IPPNU se-Kecamatan Astanajapura dalam rangka menyambut Harlah IPNU ke-69.

Ketua PAC IPNU Astanajapura, Alan Nugraha mengatakan kegiatan seminar ini merupakan langkah awal dalam memberikan pemahaman politik kepada pemilih pemula. Pemilih pemula nanti diharapkan mampu menentukan pilihannya dengan tepat.

“Kegiatan ini bertujuan agar pemilih pemula tidak salah langkah dalam memilih pada pemilu yang diselenggarakan Tahun 2024 nanti,” ungkapnya.

Ia menambahkan giat seminar ini juga sebagai bentuk penguatan organisasi agar kader IPNU-IPPNU tidak terjebak dalam politik praktis. Ia berharap kegiatan ini menjadi kegiatan pembuka untuk memberikan pendidikan politik bagi para pelajar untuk mendalami sistem politik di Indonesia dalam menghadapi tahun politik 2024.

“Penguatan organisasi sangat dibutuhkan untuk menguatkan integritas kader,” papar Alan.

Ketua KNPI Astanajapura, Bahrul Hayat menjelaskan dalam pemaparannya, bagaimana sejarah perkembangan sistem politik di Indonesia mulai dari masa pra-kolonial hingga sekarang. Perubahan sistem politik yang dianut oleh Negara Indonesia merupakan gambaran umum tentang perkembangan sistem demokrasi pemerintahan yang diterapakan di masa sekarang.

“Generasi Muda saat ini yang disebut sebagai Generasi Z harus paham betul terkait sejarah itu,” jelasnya.

Sementara pemateri kedua, Ami Asep Hamdani mengatakan bagaimana peran pelajar dalam kontestasi sistem politik di Indonesia. Pelajar bisa menjadi pioner sebagai pemilih yang mampu memilih pemimpin yang punya visi untuk kemajuan bangsa Indonesia.

Menurutnya, pelajar merupakan aset negara. Sebab, kemajuan Bangsa Indonesia ditentukan oleh kemajuan pendidikan, dan pelajar merupakan ujung tombak Indonesia untuk menjadi negara maju.

“Pada kesempatan ini, generasi Z telah ikut andil dalam pembangunan Indonesia melalui politik, akan tetapi tidak sebagai peserta politik,” pungkasnya.

Kegiatan Seminar Pendidikan Politik ini diselenggarakan di Aula Kampus STIT Buntet Pesantren yang dihadiri oleh Rekan dan Rekanita IPNU-IPPNU yang ada di wilayah Kecamatan Astanajapura. Hadir Ketua KNPI Astanajapura, Bahrul Hayat dan demisioner PP IPNU, Ami Asep Hamdani sebagai pemateri pada acara tersebut.

Berita Terkait

spot_img

Berita Terbaru